25 Juli 2010

Wahai Ummat Islam BERSATULAH


Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh. (QS. Ash-Shaff: 4)

Kebenaran yang tidak terorganisir mampu dikalahkan oleh kebatilan yang terorganisir
(Ali Bin Abu Thalib)
Jama’ah : sekumpulan manusia yang bersatu, memiliki visi yang sama, dan saling bekerja sama dalam mewujudkan tujuannya.
Jama’ah kaum muslimin : Seluruh kaum muslimin dalam naungan konsep Nubuwwah (kekhalifahan)
Jama’ah sebagian kaum muslim : Organisasi-organisasi gerakan Islam yang memiliki konsep tertentu dalam mengembalikan Daulah Islamiyah, yang terdiri atas manusia-manusia yang sefiqroh dalam meujudkan cita-cita tentang Islam di masa depan.

Kita kehilangan jama’ah kaum muslimin, yang ada kini hanyalah jama’ah sebagian kaum muslimin… banyak gerakan islam yang bermunculan, dengan konsep yang menurut mereka paling benar, dan mereka bersungguh-sungguh dalam mewujudkannya. Bagi kita banyaknnya gerakan dengan bendera yang bebeda bukanlah masalah… selama perbedaan itu tidak menyinggung wilayah aqidah dan Ibadah. Perbedaan gerkan Islam merupakan kumpulan bunga-bunga yang indah, perbedaan warnanya justru membuatnya semakin indah.

Kita mengajak seluruh gerakan Islam untuk focus dalam masalah-masalah yang lebih besar ketimbang memperdebatkan warna gerakan. Hari Ini freemasonry (ZIONIS) dan sekutunya Amerika + Sebagian Negara Eropa etc.. sedang gencar-gencarnya melakukan kosolidasi Internal & eksternal untuk tetap menjadikan Islam sebagai sejarah masa lalu (hanya kenangan), Mereka membangun Badan Intelegen, Melakukan Ghawzul Fikri, Membantai saudara-saudara kita tanpa ampun (Palestine, Irak, Afganisthan, Checnya, Bosnia etc..) dan cold war (membuat Nuklir dan Bom-bom teknologi canggih). Sementara kita masih disibukkan dengan pemasalahan Internal kita… mengenai warna-warni gerakan yang merupakan sunnatullah…

Jangan pernah melawan ketentuan alam, karena engkau pasti dikalahkannya… tetapi cobalah memahaminya dan ikuti arusnya lalu belokkan sedikit-demi sedikit lalu arahkan arus tersebut ke padanya dan engkau akan menang…

Hari ini Islam lebih dikenal sebatas sebuah Agama seperti Agama-Agama lainnya yang menjadi jalan hidup, dan berkutat pada masalah-masalah simbolis/ ritual-ritual belaka. Banyak diantara manusia Muslim tidak memahami Islam sebagai petunjuk dalam mengelola kehidupan secara keseluruhan…

Islam hanya ada di masjid-masjid, kantor-kantor Urusan Agama (KUA), dan di beberapa mata pelajaran SD, SMP, SMA, dan di bangku-bangku perkuliahan yang dalam masa ± 4 tahun hanya 2 SKS.
Islam yang dikenal di negeri mayoritas muslim ini hanya berputar pada masalah membenarkannya melalu lisan, akan tetapi tidak dibenarkan didalam hati apa lagi dalam amal perbuatan.

Coba lihat kalau ada seorang yang hafiz Al-Qur’an akan dihadiahkan Naik Haji/ belikan rumah/ di PNSkan, akan tetapi ketika Islam diamalkan dalam perbuatan tiba-tiba di bilang ekstrim, dipenjara dll. Aneh kan negeri ini.

Kita harus berada dalam jama’ah, karena rival da’wah (yahudi, nasara, Atheis etc..) juga memiliki jama’ah kebatilan. Jama’ah Islam yang kita bangun hendaklah memiliki konsep yang jelas mengenai kebangkitan Islam, dan hendaklah konsep terbut Syumul (menyeluruh) menyentuh seluruh aspek kehidupan, agar Islam yang dikenal adalah islam yang sebenarnya sebagai mana Islam yang dibangun oleh Rasulullah saw.. dan para sahabat.

Islam adalah sistem kehidupan yang lengkap dan paripurna serta bersifat universal. Ia mengatur kehidupan kita sejak kita bangun dari tidur sampai kita tidur kembali. Ia menata kehidupan kita sebagai individu dan masyarakat. Menata ibadah kita seperti ia menata ekonomi dan politik kita. Ia menata hukum kita seperti ia menata kehidupan sosial budaya kita. Ia adalah Qur’an dan pedang, masjid dan pasar, agama dan negara, iman dan ilmu, ibadah dan seni.(Hasan Al-Bana)

Jadikan Islam sebagai soko guru alam semesta… sebagai mana Allah menghendakinya, yang karenanya Alam semesta diciptakan, Al-Qur’an diturunkan, Nabi di utus, dan neraka dan surga dijanjikan.

Kita membutuhkan kekuatan, dan kekuatan Islam itu ada pada persatuaannya, dan kelemahannya adalah pada berpecah belahnya mereka…, rindu kiranya diri ini melihat Islam kembali bangkit dan melanjutkan pembebasan-pembesan di seluruh dunia… Islam adalah Emas & Kekuasaan adalah penjaganya serta pembuka jalan kemenangan baginya…

jika umur kita tidak sepanjang jalan menuju kebangkitan Islam, maka paling tidak saat ini kita berada pada barisan perjuangan tersebut …

jika tidak menjadi pemimpinnya, maka paling tidak kita menjadi prajuritnya yang setia (Muhammad Al-Fatih; Doa prapenakhlukkan Ibu kota Romawi Timur_Constantinople)

Katakanlah: "Kebenaran Telah datang dan yang batil itu tidak akan memulai dan tidak (pula) akan mengulangi (QS. Saba: 49)

By Andi Yakub

Wallahu Ta’Ala A’lam